10 Makanan Khas Jawa yang Terkenal Enak

Kuliner Nusantara memang sangat beragam. Sebagai orang Indonesia, sudah sewajarnya merasa bangga akan kekayaan yang telah diwariskan dari leluhur ini. Salah satu makanan kebanggaan Indonesia adalah makanan khas Jawa yang menawarkan cita rasa yang beragam mulai dari rasa manis, gurih, asam, hingga asin dan pedas. Bahkan, tak jarang makanan khas Jawa memiliki rasa unik yang merupakan perpaduan seluruhnya.

Penasaran dengan makanan khas Jawa? Berikut ini daftar makanan khas Jawa yang populer dan terkenal memiliki rasa yang enak:

Gudeg

Gambar : Instagram @kumpulanresepmasak

Ikon dari makanan khas Jawa ini bisa dengan mudah kamu temukan saat berkunjung ke Yogyakarta. Uniknya, memasak Gudeg tidak sebentar sehingga kamu akan merasakan bumbu yang meresap ke nangka muda. Selain itu, banyak gudeg juga dimasak dengan alat masak tradisional. Biasanya gudeg disajikan dengan telur dan tahu bacem, sayur krecek, dan ayam kampung. Perpaduan antara bumbu khas, santan, dan nangka muda memberikan rasa yang lezat pada makanan khas ini.

Tongseng

Tongseng adalah olahan tulang yang masih terdapat sedikit daging melekat. Biasanya yang digunakan adalah tulang iga dan tulang belakang. Olahan tongseng biasanya diberi sayuran seperti kol, tomat, bawang putih, dan kecap. Kamu bisa memilih varian tongseng yang digunakan biasanya adalah tongseng kerbau, sapi, atau kambing. Nah, itulah sebabnya jika lagi lemas dan bad mood, memakan tongseng khas Jawa adalah pilihan yang tepat.

Getuk

Jajanan legendaris ini sukses menjadi penganan favorit setiap orang. Getuk adalah makanan khas Jawa yang diolah dari singkong rebus atau kukus lalu diberi parutan kelapa supaya semakin gurih dengan rasa manis yang tidak berlebihan. Getuk asli khas Jawa memiliki cita rasa singkong original yang gurih dan manis. Namun, saat ini telah banyak penjaja getuk yang mengolahnya dengan variasi warna yang menggugah selera. Makanan lembut yang melted dari singkong ini bisa kamu temui dimanapun ada lapak jajanan tradisional.

Oseng Mercon

Namanya memang terkesan unik karena bermetafora sehingga membuat orang yang mendengarnya merasa penasaran. Oseng mercon sendiri merupakan olahan daging atau tetelan yang sangat pedas sehingga saking pedasnya, rasa cabai yang dimakan bisa seolah-olah ‘meledak’. Oleh sebab itulah makanan ini dinamakan oseng mercon. Saat ke pulau Jawa, kamu bisa menikmati oseng mercon di banyak titik lokasi liburan terutama i Yogyakarta.

Mie Lethek

Dalam bahasa Jawa, lethek berarti kusam. Itulah yang melatarbelakangi penamaan dari makanan khas ini. Selain itu, bahan dan cara memasak mie lethek juga sangat unik karena berbahan dasar tepung tapioka dan gaplek. Keduanya diolah dengan tanpa pengawet dan anglo berbahan bakar arang lho. Cita rasanya khas dijamin membuat kamu kenyang dan menjadikannya makanan khas Jawa kesukaan kamu.

Sego Gandul

Nasi gandul adalah makanan berat khas Pati, Jawa Tengah. Tidak seperti makanan Jawa pada umumnya, lauk dari sajian sego gandul tidak didominasi oleh rasa manis. Biasanya sego gandul disajikan dengan lauk daging yang disiram kuah santan berbumbu khas sehingga harum dan sangat lezat. Sego gandul cocok dijadikan sebagai menu makan siang dan makan malam kamu.

Rujak Cingur

Sama seperti namanya, rujak cingur dibuat dari olahan cingur alias mulut atau moncong sapi empuk karena telah melalui proses perebusan. Selanjutnya cingur tersebut dicampur dengan buah-buahan rujak pada umumnya seperti mangga muda, nanas, bengkuang, dan ditambah sayur seperti kacang panjang, kangkung, dan juga potongan tahu. Kuah rujaknya yang pedas manis dijamin sangat lezat.

Semanggi

Jangan salah, sate semanggi dengan semanggi berbeda lho. Dalam bahasa Indonesia, semanggi merupakan tumbuhan menjalar yang daunnya dapat dimakan. Meskipun mirip pecel, namun olahan semanggi berbeda karena kuah untuk melengkapi semanggi dan sayur lainnya ditambahkan petis sehingga lebih nikmat. Penganan tradisional yang melegenda ini biasanya dijajakan di pasar atau keluar masuk kampung.

Jenang Kudus

Jenang kudus memang sedikit mirip dengan dodol garut. Namun, tekturnya lebih lengket dan empuk serta sedikit berminyak dengan cita rasa manis yang pas. Bahan utama untuk membuat jenang kudus adalah tepung beras ketan, gula jawa, gula pasir, dan wijen. Aromanya yang memikat membuat makanan khas Jawa ini cocok disantap di sore hari bersama segelas kopi atau teh.

Pecel Madiun

Nah, bagi kamu penggemar kuah kacang dan sayuran yang disaji secara bersamaan, pecel Madiun adalah pilihan makanan khas yang wajib kamu coba saat berlibur ke pulau Jawa. Meskipun pecel Madiun bisa ditemukan di pulau lainnya, namun tentu saja vibes-nya akan berbeda. Pecel Madiun terlihat sama dengan pecel pada umumnya namun dengan tambahan jeruk purut di bumbu kacangnya sehingga lebih wangi dan lezat. Kamu tertarik mencobanya?

Rawon

Ketika berkunjung ke Jawa Timur, kamu akan dapat menemukan rawon dengan mudah. Makanan khas Jawa yang satu ini secara tampilan mirip dengan semur. Rawon adalah olahan daging sapi yang empuk, kuah kental, dan kecambah atau taoge segar. Disajikan dengan nasi hangat dan tempe goreng, rawon memang sangat nikmat dan tidak akan bisa kamu tolak.

Nasi Liwet

Nasi liwet merupakan makanan khas yang sangat merakyat dan terkenal dimana-mana meskipun bukan di pulau Jawa. Dengan rasa gurih dan pelengkap sayur serta ayam, nasi liwet banyak dijajakan sebagai menu makan siang dan makan malam. Cara menanak nasi liwet memang hampir mirip dengan nasi uduk. Namun, penyajian antara keduanya sangat berbeda dengan rasa khas masing-masing.

Lumpia Semarang

Siapa sih yang tidak mengetahui camilan yang satu ini? Sesuai namanya, lumpia Semarang berasal dari Jawa Tengah. Kulit lumpia terbuat dari tepung gandum encer yang dibentuk tipis. Sementara isian lumpia adalah olahan tumisan ayam, sayur, dan tak jarang perpaduan antara daging sapi dan ayam. Di Jawa Tengah khususnya, banyak sekali lapak khusus lumpia yang bisa kalian temukan dengan isian yang beragam. Kalau kamu, suka isi lumpia yang mana?

Mangut Lele

Olahan ikan memang tidak pernah membosankan. Mangut lele adalah olahan ikan lele dengan bumbu mangut yang sangat segar. Bumbunya terdiri dari campuran berbagai rempah, cabai rawit, belimbing wuluh, dan tak lupa pula santan. Bumbu yang meresap ke dalam daging lele menjadikan hidangan ini laris di berbagai restoran khas Jawa.

Tahu Petis

Tak kalah sedap, tahu petis adalah makanan khas Jawa yang juga melegenda lho. Petis adalah bumbu khas yang terbuat dari rebusan udang atau udang yang direbus hingga mengental. Aromanya yang kuat dan memikat dipadukan dengan tahu goreng lembut membuat tahu petis menjadi hidangan yang wajib kamu coba.

Makanan khas Jawa sangat beragam dan menawarkan cita rasa yang bervariasi. Kamu bisa mencobanya dengan mencicipi deretan makanan di atas terlebih dahulu. Selain murah dan mengenyangkan, makanan khas Jawa juga mudah didapatkan.